Salam perpisahan tadi...yang terucap begitu lembut namun berat dari bibir indahmu itu...berat, karena kurasakan juga engganmu tuk akhiri perjumpaan ini. Masih bertumpuk rindu kulihat kau dekam di dadamu...dan berjubal hasrat yang entah untuk apa menggelora di rona wajahmu. Arus bawah ucapan-ucapanmu menikam-nikam jantungku, mempreteli basa-basi dari topeng kepura-puraanku, membeliakkan mata batinku hingga mau tak mau kupaksakan diri menapak di kejujuran jati diriku.
Oh, gadis cantikku...jelmaan seluruh karunia dari Yang Maha Sempurna...telah kau tawan keseluruhan diriku, seluruhnya...bahkan tak tersisa sedikitpun untuk kubawa pulang bagi diriku sendiri. Ah, andai waktu dan jarak mampu kuabaikan...andai batas tabir mampu kuterjang...pasti pertemuan tak akan secepat ini berlalu.
Asmara Gt.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda tertarik? Mau membahas? Atau mau mengkritik? Silahkan tuliskan apa saja di kolom komentar ini.